Agama

√ Bacaan Doa Ziarah Kubur | Adab dan Tata Cara Ziarah Kubur

Pinterest LinkedIn Tumblr

Doa Ziarah Kubur – Assalamualaikum warohmatullah wabarokaatuh pembaca yang dimuliakan Allah Ta’ala. Ketahuilah bahwa setiap makhluk yang bernyawa pasti akan meninggal, entah kapan dan dimana tidak ada satu pun yang mengetahui.

Manusia hidup diatas bumi ini tidak lain hanya untuk beribadah kepada Allah semata. Dunia sementara, sedangkan akhirat selama-lamanya, kekal, dan abadi.

Maka dari itu, selagi masih diberi kesempatan untuk menghirup udara diatas muka bumi. Mari perbanyak berlomba-lomba dalam kebaikan.

Merupakan salah satu peningkat ketaqwaan seoranag hamba yaitu dengan selalu mengingat-ingat kematian. Seakan-akan hidup di dunia ini akan segeran berakhir dan besoknya nyawa akan dicabut.

“sekarang berziarahlah ke kuburan karena sesungguhnya di dalam ziarah itu terdapat pelajaran yang besar… . Dalam riwayat sahabat Anas bin Malik : … karena dapat melembutkan hati, melinangkan air mata dan dapat mengingatkan kepada hari akhir.” (H.R Ahmad 3/37-38, dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Ahkamul Janaiz hal: 228).

Banyak pelajaran di dunia ini yang bisa kita ambil untuk persiapan hari kemudian. Tak ada salahnya kamu bisa belajar mengenai kaligrafi asmaul husna dengan berbagai jenis bentuk.

Adab Ziarah Kubur

adab ziarah kubur

Dalam agama Islam adab menjadi sesuatu bagian kehidupan yang sangat diperhatikan. Salah satunya ketika sedang berada di pemakan. Berikut ialah beberapa sopan santun ziarah kubur :

Tak Duduk dan Menginjak Atas Kuburan

Dikala memasuki kuburan Rasulullah memerintahkan agar tak duduk di atasnya atau menginjak kuburan. Hal ini sebagaimana diberi tahu dalam hadist berikut.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, berkata : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sungguh jika salah seorang dari kalian duduk di atas bara api sehingga membakar bajunya dan menembus kulitnya, itu lebih bagus daripada duduk di atas kubur”

Memahami Tujuan Utama Berziarah Kubur

Sebagaimana yang diperkenalkan dalam hadist-hadist diatas, ziarah kubur bertujuan untuk bisa mengambil pembelajaran dan mengingat kematian. Tujuan utama ini harus selalu dipahami dan diingat oleh muslim yang hendak berziarah. Perlu diingat supaya tak terjerumus kepada tujuan-tujuan lain yang dapat menyesatkan ibadah atau melenceng dari keimanan kepada Allah SWT.

Dari Imam Ash Shan’ani rahimahullah : “Segala hadits di atas menunjukkan akan disyari’atkannya ziarah kubur dan menerangkan hikmah dari ziarah kubur, merupakan untuk mengambil pembelajaran seperti di dalam hadits Ibnu Mas’ud : “Karena di dalam ziarah terdapat pembelajaran dan peringatan terhadap akhirat dan membikin zuhud terhadap dunia”.

Untuk itu, ritual berziarah kubur sejatinya membuat diri kita selalu mengingat bahwa terbatasnya hidup manusia dan kembalinya ke kubur tak akan pernah membawa harta maupun apa yang dimiliki di dunia. Semuanya akan kembali sebagaimana terlahir tak membawa apa-pun. Jasad terurai dan ruh akan dimintai pertanggungjawaban kelak di akhirat. Seluruh amalan ibadah telah tak bisa dijalankan lagi, sebab habisnya waktu di dunia.

Tidak diperkenankan Menangis Meratapi Mayit. Diperbolehkan menangis dalam kuburan, asalkan bukanlah menangis yang menyebabkan histeris dan sirna kesadaran diri. Tentu saja akan berdampak mudhorot atau pingsan yang menyebabkan tak terkontrolnya diri dan emosional.

Mendoakan Mayit

Di dalam kuburan tentu boleh kita mendoakan mayit atau orang yang sudah meninggal, agar dikasih kesalamatan dan juga diterima segala amal baik yang sudah dilakukannya. Terlebih bagi seorang anak, doa untuk keluarga atau orang tua nya yang telah meninggal tentu menjadi sesuatu yang diinginkan. Doa anak shaleh adalah salah satu doa yang akan dikabulkan oleh Allah, sebagai hasil didik orang tua yang sudah membesarkannya.

Hal ini menurut hadits ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha ketika beliau mengutus Barirah untuk membuntuti Nabi yang pergi ke Baqi’ Al Gharqad. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam stop di dekat Baqi’, lalu mengangkat tangan beliau untuk mendo’akan mereka. Dan saat berdo’a, hendaknya tak menghadap kubur karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang shalat menghadap kuburan. Walaupun do’a adalah intisari sholat.

Tak Mengobrol Kasar atau Hal yang Bathil

Dibeberkan oleh Imam An-Nawawi bahwa tak baik jikalau di dalam kuburan berbicara hal yang bathil atau buruk. Untuk itu dibolehkan berdiskusi yang baik dan mendoakan mayit yang baik-baik saja.

Menyatakan Salam Saat Masuk Ketika menjelang kuburan, karenanya Rasulullah mengajarkan untuk menyatakan salam. Hal ini sebagaimana disampaikan dalam hadist berikut.

“Dari Buraidah radhiyallahu ‘anhu, dulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan mereka (para shahabat) jika mereka keluar menuju pekuburan supaya menyuarakan “Salam keselamatan atas penghuni rumah-rumah (kuburan) dan kaum mu’minin dan muslimin, gampang-mudahan Allah merahmati orang-orang yang terdahulu dari kita dan orang-orang yang baru-baru ini, dan kami Insya Allah akan menyusul kalian, kami memohon terhadap Allah keselamatan bagi kami dan bagi kalian”

Ziarah dalam Bahasa berarti menengok. Jadi, ziarah kubur berarti menengok kubur. Berziarah ke makam orang tua berarti menengok makam orang tua, ziarah ke makan para wali berarti menengok makam daerah dikuburkannya para wali dan seterusnya.

Dalam ajaran Agama Islam, ziarah kubur berarti mendoakan orang yang dikubur  atau yang dimakamkan dengan mengirimkan doa untuknya dengan pahala dari bacaan ayat Al-Quran dan bacaan lainnya. Ziarah kubur tak dilaksanakan untuk minta sesuatu pada seseorang yang ada di dalam kubur, namun justru kita yang semestinya mendoakan dan mengirimkan pahala dari bacaan-bacaan yang sudah kita baca terhadap mereka yang ada di dalam kubur.

Oleh sebab itu, dalam syariat Agama Islam ziarah kubur ialah salah satu amal tindakan yang bagus.

Baca juga : 5+ Desain Kamar Tidur Minimalis Wajib Di Ketahui | 2018

Tujuan Utama Ziarah Kubur

keutamaan ziarah kubur
i.pinimg.com

Dikatakan bahwa segala amal itu tergantung pada niatnya. Contohnya ketika seseorang mengunjungi kuburan tentu memiliki niat atau tujuan tertentu. Diantara tujuan utama seseorang melakukan ziarah kubur sebagai berikut ini.

Pertama – Manfaat Bagi yang Mengunjungi Kubur

Tujuan yang pertama ini manfaatnya kembali pada orang yang mengerjakan ziarah kubur. Formatnya berupa memori bahwa seluruh orang akan mengalami kematian dan kehidupan di dunia yang fana dan bekal yang akan mereka terima ialah amal shaleh yang sudah mereka kerjakan.

Tujuan yang satu ini tak jarang Rasulullah tekankan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ali bin Abi Thalib

Yang berbunyi sebagai berikut :

”Dahulu saya melarang kalian untuk ziarah kubur. Kini lakukanlah ziarah kubur, sebab ziarah kubur mengingatkan kalian akan akhirat.” (HR. Ahmad 1236 dan dishahihkan oleh Syuaib al-Arnauth).

Dalam hadist lain, beliau bersabda,

“Lakukanlah ziarah kubur, karena  ziarah kubur akan mengingatkan kalian akan kematian.” (HR. Ibn Hibban 3169 dan sanadnya diukur shahih oleh Syuaib al-Arnauth).

Kedua – Doa Untuk Jenazah yang Diziarahi

Tujuan yang kedua ini manfaatnya akan diterima oleh jenazah yang diziarahi yang berbentuk salam dari pengunjung dan doa kebaikan untuk jenazah serta seluruh penghuni makam lainnya.

Karena  orang yang sudah meninngal tidak bisa memperbuat amalan kebaikanb lagi, maka mereka butuh akan doa dari kita semua.

 

Baca juga : Kumpulan Contoh Pantun Cinta Lucu Nasehat Agama Teka-Teki Romantis

Adab Doa Ziarah Kubur

doa ziarah kubur
umrohhajiwisata.com

Berikut yaitu etika yang mesti kita lakukan saat akan berziarah ke makam berdasarkan apa yang sudah dididik dalam agama Islam.

1. Hendaklah berwudlu  dan bersuci dahulu sebelum berziarah.

2. Saat menjelang areal kuburan menguncapkan salam.

“Assalamualaikum ahladdiyaar minal mukminiina wal mukminaat, antum lanaa farthun wa nahnu in sya Allah lanaahuquun “

Artinya :

“Kesejahteraan atas  penghuni kubur, mukminin dan muslimin, kalian sudah mendahului kami, dan insya Allah kami akan menyusul kalian “

Imam Ali bin Abi Thalib ra berkata:

“Barang siapa yang memasuki area pemkaaman, lalu mengucapkan salam ( kesejahteraan ), maka Allah memberinya pahala kebaikan 50 tahun, dan mengampuni dosanya serta dosa kedua orang tuanya 50 tahun.”

 

Kumpulan Bacaan Surah Ziarah Kubur

bacaan doa ziarah kubur
riyadhulquran.com

Bacaan doa ziarah kubur dengan membacakan surat-surat yang terdapat dalam Al-Quran diantaranya:

Surat Al-Qadar (7 kali),

Surat Al-Fatihah (3 kali),

Surat Al-Falaq (3 kali),

Surat An-Nas (3 kali),

Surat Al-Ikhlash (3 kali),

Ayat Tempat (3 kali).

Dalam suatu hadis diceritakan bahwa:

“Barangsiapa yang membaca surat Al-Qadar (7 kali) di pemakaman  seorang mukmin, Allah mengutus malaikat padanya untuk beribadah di dekat kuburannya, dan mencatat bagi si mayit pahala dari ibadah yang dilaksanakan oleh malaikat itu sehingga Allah memasukkan dia ke surga. Dan dalam membaca surat Al-Qadar disertai surat Al-Falaq, An-Nas, Al-Ikhlash dan Ayat bangku, masing-masing (3 kali).”

Bacaan Surah Ziarah Kubur

hukum dan dalil ziarah kubur

Kemudian, Membaca doa ziarah kubur ini sebanyak 3 kali.

“Allahumma inni as’aluka bihaqqi Muhammad wa a’li Muhammad wa la tua’adziba haadzal mayyit “.

Artinya :

“Ya Allah aku meminta dan memohon pada-Mu dengan hak Nabi Muhammad dan keluarganya dan jangan Engkau adzab jenazah ini “.

Rasulullah saw pernah bersabda:

“Tak ada seorang bahkan yang membaca doa hal yang demikian (3 kali) di pemakman seorang jenazah, selain Allah menjauhkan darinya siksa hari akhir zaman.”

 

Kemudian, Meletakkan tangan di atas makam sambil membaca doa ziarah kubur berikut ini.

“Allâhumarham ghurbatahu, wa shil wahdatahu, wa anis wahsyatahu, wa amin raw‘atahu, wa askin ilayhi min rahmatika yastaghnî bihâ ‘an rahmatin min siwâka, wa alhiqhu biman kâma yatawallâhu.”

Artinya :

“Ya Allah, kasihi keterasingannya, sambungkan kesendiriannya, hiburlah kesepiannya, tenteramkan

kekhawatirannya, tenangkan dia dengan rahmat-Mu yang dengannya tak memerlukan beri sayang dari kecuali-Mu, dan susulkan dia terhadap orang yang dia cintai.”

Demikian adab dan doa ziarah kubur yang bisa kami rangkum. Simak juga ulasan mengenai doa setelah sholat fardhu. Semoga bisa mendatangkan manfaat untuk kita semua.

 

 

Write A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Pin It